Jakarta, Tjakramedia.com – Pemerintah India menetapkan harga tes PCR Covid-19 sebesar 500 Rupee atau setara dengan Rp79 ribu, jauh di bawah harga tes PCR di Indonesia yang bervariasi hingga Rp900 ribu. Lantas, bagaimana tanggapan warga mengenai mahalnya tes PCR di Indonesia?
Berbicara kepada wartawan MNC Portal Indonesia, sejumlah warga menilai biaya untuk melakukan tes swab PCR masih mahal.
Rina (25 tahun), seorang warga Jakarta Barat, berharap harga tes PCR bisa turun sehingga tidak terlalu memberatkan kantong.
“Sudah pernah PCR untuk proses si sama ya kaya antigen cuma beda diharga aja, ya pesannya kalau bisa jangan terlalu mahal,” tuturnya saat mendaftar secara online untuk swab PCR di kawasan Cengkareng.
Irin (50 tahun), seorang warga Jakarta Timur, juga memberikan tanggapan serupa. Menurutnya, harga Rp900 ribu tergolong mahal untuk tes PCR.
“Denger si ya mahal ya dengan harga segitu, menurut saya tergantung kebutuhannya. Karena saya dapat yang gratis kayanya dari pihak kecamatan waktu itu mungkin karena wilayah saya zona orange,” kata warga Rawamangun itu ketika ditemui saat sedang menunggu vaksinasi Covid-19 di RSUD Cengkareng.
Sedangkan, menurut Putra (23 tahun), warga Ancol, mengatakan bahwa perbedaan harga tes PCR antara India dan Indonesia terlalu jauh. Dia menyarankan biaya tes PCR agar dapat dikurangi.
“Saya sudah PCR ya terlalu mahal si, masukannya kurangin aja harganya,” katanya.
Sumber: okezone.com