Batam, Tjakramedia.com – Ratusan atlet panahan dari 18 Provinsi sudah sampai di Kota Batam, Rabu (23/6/2021) sore. Kedatangan atlet tersebut disambut oleh Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Provinsi Kepri, Buralimar di Bandara Hang Nadim.
Para atlet yang datang ke Batam itu adalah peserta event Field Archery Menpora Festival 2021 dan Gubernur Kepri Open Archery Tournament 2021 yang diselenggarakan di lapangan Golf Palm Spring dan Nuvasa Bay Nongsa pada Kamis (24/6/2021) besok sampai Minggu (27/6/2021).
Penyambutan kedatangan peserta event bergengsi nasional tersebut dilakukan Buralimar bersama Ketua Umum Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Provinsi Kepri, Abdul Razak dan Direktur Utama PT Cakra Bramastra Internasional, Surya Wijaya.
Setiap rombongan atlet yang datang di Bandara Hang Nadim disambut dan dipasangkan tanjak, yang bertujuan untuk mengenalkan salah satu simbol budaya melayu kepada para atlet tersebut setelah datang di wilayah Provinsi Kepri.
“Saya selaku Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kepri dan mewakili Pemerintah Provinsi Kepri hari ini menyambut kedatangan para atlet yang datang dari berbagai Provinsi yang akan ikut event panahan piala Menpora dan piala Gubernur Kepri,” ucap Buralimar.
Disampaikan Buralimar, kedatangan ratusan atlet yang akan bertanding tersebut membuktikan bahwa Provinsi Kepri dan dalam hal ini daerah Nongsa Kota Batam siap untuk melaksanakan event dan pariwisata.
“Kedatangan ratusan atlet dari berbagai Provinsi Kota dan Kabupaten ini tentunya akan menambah devisa di Batam. Sebab acara ini selain mendatangkan atlet tentunya juga akan mendatangkan wisatawan yang ingin menyaksikan acara nasional ini,” ujar Buralimar.
Dia berpesan, kepada semua peserta yang akan ikut bertanding agar selalu mematuhi protokol kesehatan sesuai yang sudah ditetapkan oleh Pemerintah dan panitia pelaksana kegiatan.
“Selamat datang di tanah melayu dan selamat bertanding. Saya berpesan agar selalu menjaga kesehatan dan jangan abaikan protokol kesehatan. Dilokasi kegiatan protokol kesehatan akan diatur sedemikian rupa dan diawasi dengan ketat,” tuturnya.
Ditempat yang sama, Ketua Umum Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Provinsi Kepri, Abdul Razak mengatakan, total peserta yang mendaftar pada event tersebut sebanyak 525 atlet panahan dari 18 Provinsi.
“Namun karena ada yang berhalangan sesuai jadwal yang ditetapkan, peserta kita nantinya 420 atlet. Hari ini sudah banyak yang datang dan besok terakhir yang akan datang adalah dari Jawa Timur,” ujar Abdul Razak.
Sementara itu, Direktur Utama PT Cakra Bramastra Internasional, Surya Wijaya selaku selaku Event Organizer (EO) dalam event panahan nasional itu menyampaikan, pihaknya sudah menyiapkan semua yang diperlukan dan bekerjasama dengan pihak terkait untuk mensukseskan event tersebut.
“Selama peserta berada di Batam mereka akan menginap di Hotel dan kita sudah menyiapkan sebanyak 12 hotel. Kemudian kita juga menyiapkan tranfortasi dan makanan catering peserta,” ucap Surya.
Menurutnya, event tersebut adalah awal untuk membangkitkan pariwisata Kepri ditengah pandemi Covid-19 ini dengan konsep yang baru. Berkolaborasi untuk menghidupkan pariwisata itu tidak hanya dengan industri pariwisata, namun juga bisa dengan olahraga.
Sebagaimana diketahui, event bergengsi nasional tersebut akan digelar di lapangan Golf Palm Spring dan lapangan Nuvasa Bay Nongsa, yang diselenggarakan oleh Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Provinsi Kepri bersama PT Cakra Bramastra Internasional dan didukung penuh oleh Dinas Pariwisata Provinsi Kepri. (red)