Batam, Tjakramedia.com – Atlet Karate Provinsi Kepri mengaku sangat optimis bisa naik ‘podium’ diperhelatan PON XX Papua yang akan digelar pada Oktober 2021 mendatang.
Hal tersebut terungkap dalam kunjungan pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), ke Sekretariat Karate Do Indonesia di Bengkong Palapa pada Rabu (18/8/2021) sore.
Rombongan yang dipimpin Ketua KONI Kepri USep RS, bersama pengurus lainnya ini melihat secara langsung kesiapan Karateka asal Kepri, Roling Manurung yang akan turun di kelas Kumite Min 84 Kilogram pada PON Papua mendatang.
“Kali ini kita harus naik podium, sebelumnya tiga kali kita ikut PON gagal naik podium,” kata Pelatih Karate, Larisman Sinambela.
Untuk itu, pemantapan latihan terus dilakukan. Diantaranya melakukan sparing patner pada 22 Agustus mendatang di Surabaya.
“Rencananya sparing patner ini ke Vietnam, karena pandemi kami tidak bisa kesana. Tapi kami nanti tanggal 22 ini ke Surabaya dan habis itu, kami langsung ke Papua,” ujarnya.
Larisman pun mengaku sangat yakin dan optimis, anak binaannya tersebut sudah benar-benar siap secara mental, fisik dan juga strateginya.
“Kita sudah siap sparing di PON Papua. Atlet kami juga siap bertanding, ini cita-citanya untuk masuk ke PON,” ujarnya.
Sementara itu, atlet Karate Roling Manurung mengaku sudah mempersiapkan diri untuk berlaga di PON XX Papua. Kata dia, persiapan yang dilakukannya mulai dari meningkatkan berat badan, fisik dan stamina membuahkan hasil.
“Target saya medali, saya akan keluarkan semua kemampuan saya,” kata Roling yang Juara II Piala Panglima TNI di Jakarta tahun 2019 silam.
Menurutnya, semua lawan di PON XX Papua nanti merupakan lawan terberat di kelasnya.
“Semua lawan terberat, saya akan semaksimal mungkin dan akan mengeluarkan semua strategis saya,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua KONI Provinsi Kepri Usep RS mengatakan, Provinsi Kepri akan mengirimkan 16 Cabor untuk berlaga di PON XX Papua. Dia berharap, Cabor Karate ini bisa memberikan sumbangsi mendali untuk Kepri.
“Kami sudah persiapkan semuanya, kami terus pantau atlet yang akan berlaga nanti. Kami harapkan semua Cabor bisa meraih mendali,” kata Usep.
Ia meminta agar semua partisipasi baik atlet, official dan lainnya bisa menjaga kesehatan. Jangan sampai ada atlet yang terpapar Covid-19.
“Selama di Papua seluruh atlet kita akan dikawal oleh Brimob secara melekat untuk keamanannya,” ucapnya.
Kata dia, untuk memberikan semangat kepada para atlet, Gubernur Kepri sudah mempersiapkan Rp350 juta bagi atlet yang mendapatkan mendali emas. Disamping itu juga, akan ada uang pembinaan selama 4 tahun.
“Bagi atlet yang belum bekerja, nanti akan di rekrut menjadi tenaga honorer di Provinsi Kepri,. Dan kami juga sudah diasuransikan BPJS hingga bulan April 2022 mendatang,” ujarnya.
Khusus atlet Karate sambungnya, fokus dan berlatihlah sebelum bertanding ke Papua. Kata dia, akan banyak perbedaan di lapangan antara latihan dan pertandingan.
“Doa kami warga Kepri semoga semua atlet bisa meraih mendali,” ungkapnya. (r)