Batam, Tjakramedia.com – Pencarian terhadap seorang anak remaja yang hilang terseret arus sungai di Baloi Persero Kecamatan Lubuk Baja, Kota Batam saat ini dihentikan dan dilanjutkan pada besok, Sabtu (4/9/2021) pagi.
“Korban belum ditemukan. Karena sekarang sudah malam, maka untuk pencarian dilanjutkan besok lagi,” kata Kapolsek Lubuk Baja, AKP Budi Hartono Jumat (3/9/2021) malam.
Diberitakan sebelumnya, seorang anak remaja dikabarkan hilang terseret arus sungai di Baloi Persero Kecamatan Lubuk Baja Kota Batam pada Jum’at (3/9/2021) siang.
Korban adalah laki-laki bernama Dimas (16) warga Ruli Baloi Persero. Dia masih kelas 3 SMP.
Kejadian itu setelah hujan deras menguyur Kota Batam, yakni sekira pukul 14.00 WIB.
Salah seorang warga setempat, Yus menyampaikan, kejadiannya terjadi sehabis hujan deras. Dimana awalnya korban dan anaknya berencana ingin bermain bola.
“Tadi tu korban dan anak saya rencananya mereka ini ingin bermian bola, namun tidak jadi main karena masih hujan,” ucap Yus
Kemudian katanya, karena mereka tidak jadi bermain bola, korban mengajak anaknya dan kawan-kawannya untuk berenang di Sungai.
Namun naas, korban yang sedang berenang tiba-tiba hanyut terbawa arus air yang deras. Saat hanyut, korban sempat memegang pohon pisang yang di tepi sungai.
“Tapi karena kuatnya arus sungai, korban hanyut bersama dengan pohon pisang tersebut. Sudah dua kali kita lakukan penyisiran, namun belum ketemu juga,” tuturnya. (DK/Lkr)