Tjakramedia.com, Batam – Diberlakukannya perpanjangan PPKM Level 3 di Kota Batam membuat kepedulian terhadap masyarakat terdampak terus mengalir dari berbagai kalangan. Sedikit mengurangi beban mereka, satgas LEM SPSI yang berada di Batam mengunjungi beberapa Pedagang Kaki Lima (PKL) dan bertemu dibeberapa lokasi Batam, seperti yang dilakukan di kawasan PKL Batu Aji, Sabtu (14/8/2021).
Wakil Ketua DPP F-SP LEM SPSI, Daniel, SH,MH mengatakan kegiatan ini akan terus dilaksanakan sampai pada tanggal 17 Agustus 2021 nanti. Ratusan paket sembako telah disiapkan untuk membantu para Pedagang Kaki Lima (PKL) yang terdampak PPKM.
“Kegiatan ini sebagai bentuk mendukung kepedulian serikat pekerja terhadap masyarakat yang terkena dampak PPKM seperti penjual buah, tukang tambal ban, dan lainnya di Kota Batam,” ucap Daniel.
Daniel berterima kasih kepada Wakil Panglima Satgas LEM SPSI Kota Batam, Riyanto yang telah mendukung dan mengawal pendistribusian paket sembako ke masyarakat terdampak PPKM
Terlihat dari pantauan media ini, kedatangan satgas LEM ini dikomandai Wapang Bapor, Riyanto dilokasi PKL berbagi sedikit rejeki berupa paket sembako kepada puluhan pedagang kecil.
“Sedikit berbagi, dan kegiatan ini bertujuan untuk membantu pedagang kaki lima yang terdampak PPKM Darurat di Kota Batam serta menyambut 76 tahun Kemerdekaan Republik Indonesia.” ungkap Riyanto
Wanri (40 tahun) salah satu PKL di kawasan Batu Aji yang juga merupakan mantan anggota serikat pekerja LEM mengaku bahagia bertemu dengan satgas LEM ini.
“Saya tidak menyangka, melihat logo LEM di rompi mereka saja rasanya sudah bahagia, LEM masih terasa selalu dekat dengan rakyat,” ungkap pria ini terharu.
Wanri juga menyampaikan aspirasi dan keluhannya kepada satgas LEM SPSI Batam selama masa pandemi. Wanri mengharapkan agar pemerintah juga memperhatikan nasib mereka.
“Saya dulu bekerja di salah satu perusahaan shipyard di Tanjung Uncang. Karena kontrak kerja habis dan coba melamar ke perusahaan selain selalu gagal. Sia sia rasanya sertifikasi saya. Jadi untuk mempertahankan hidup mau tidak mau saya membuka usaha tambal ban” kata Wandri.
Acara pembagian 76 paket sembako Satgas LEM SPSI dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan RI ke 76 diakhiri jam 22.00 malam mengingat Kota Batam masih dalam status PPKM.
sumber : media lem spsi