Tjakramedia.com, Batam – Sebuah bot pancung pengangkut puluhan Pekerja Migran Indonesia (PMI) ilegal terbalik di perairan Tanjung Balau Johor, Rabu (15/12/2021) sekira pukul 04.30 WIB.
Bot tersebut membawa sekitar 60 orang PMI ilegal dari Indonesia dengan tujuan Malaysia. Bot pancung berwarna kelabu itu terbalik akibat dihantam ombak kuat dan cuaca buruk.
“Bot tersebut berukuran sepanjang 25 meter,” ucap Timbalan Pengarah Operasi Agensi Penguat kuasa Maritim Malaysia (APMM) Johor, Kepten Maritim Simon Templer Lo Ak Tusa dalam keterangan tertulisnya.
Dikatakannya, sebanyak 33 korban Pendatang Asing Tanpa Izin (PATI) itu sudah ditemukan, 22 orang selamat, yakni 20 laki-laki dan 2 perempuan.
11 orang ditemukan sudah meninggal dunia, yakni 7 laki-laki dan 4 orang perempuan. Sementara 27 orang lagi belum ditemukan.
“Jumlahnya sekitar 60 orang. 33 sudah ditemukan, dan 27 orang lagi belum ditemukan,” katanya.
Lanjutnya, hingga saat ini petugas Malaysia Negeri Johor masih melakukan pencarian terhadap korban lainnya.
“Dalam melakukan pencarian korban, dikerahkan sebuah pesawat udara, sebuah kapal dan sebuah bot serta kekuatan 35 anggota personil,” imbuhnya. (red)
1 comment
Very interesting topic, appreciate it for posting.Blog monetyze