Tjakramedia.com, Batam – Mayat seorang koki hotel di Pinuin Kelurahan Batu Selicin Kecamatan Lubuk Baja ditemukan tergeletak dan sudah membusuk di dalam kamar hotel tempat dia bekerja, Minggu (5/12/2021).
Mayat tersebut berinisial BFS (56) asal Kota Samarinda. Dia ditemukan pertama kali oleh teman kerjanya sekira pukul 12.30 WIB di kamar 348 salah satu hotel di Pinuin.
Kapolsek Lubuk Baja, AKP Budi Hartono menyampaikan, kronologis penemuan mayat itu saat salah seorang saksi mendatangi kamar korban untuk mencari keberadaan korban yang sejak pagi belum kelihatan.
“Setelah saksi tiba di depan pintu kamar korban, dia mengetuk kamar korban dan memanggil korban, namun tidak ada jawaban dari dalam kamar,” ucap Budi.
Kemudian kata Budi, dia membuka pintu kamar korban dengan menggunakan kunci master, saat pintu dibuka dia melihat korban dalam keadaan terlentang di atas tempat tidur.
Dia memeriksa kondisi korban ternyata sudah meninggal dengan badan yang sudah membiru. Selanjutnya dia memberitahukan kejadian tersebut kepada teman-temannya.
“Selanjutnya Pihak Hotel Penuin melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Lubuk Baja,” ujar Budi.
Dijelaskannya, kamar tersebut merupakan kamar tempat tinggal korban yang disediakan Perusahaan tempat korban bekerja.
Saat ditemukan korban dalam posisi terlentang diatas kasur menggunakan baju kaos berwarna hitam dan celana pendek berwarna hitam, kondisi korban sudah membusuk.
Berdasarkan keterangan saksi, korban rutin ijin berobat pada seminggu terakhir. Di lokasi kejadian didapati obat-obatan milik korban jenis Nevirapine, Lamivudine, Zidovudine yang merupakan obat untuk pengobatan infeksi HIV.
“Korban sudah dibawa oleh petugas ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri untuk dilakukan otopsi,” imbuhnya. (red)